Karyawati Salon Ini Memotong Rambut Pelanggan Tanpa Busana


Kepolisian Rusia tengah menyelidiki sebuah salon yang diketahui memberikan layanan potong rambut oleh sejumlah pegawai wanita dalam keadaan tanpa busana.

Layanan special yang bertarif 50 pound (Rp 1 juta) atau dua kali lipatdari harga potong rambut biasa ini diketahui oleh polisi setelah sejumlah pelanggan pria yang mabuk secara tak sengaja masuk ke sekolah untuk anak-anak autis yang terletak di sebelah salon tersebut.

Ludmila Mihailova, kepala sekolah tersebut mengatakan: “Kami tak bisa lagi membiarkan anak-anak bermain di taman. Begitu banyak pria mabuk yang berusaha masuk ke gedung sekolah kami.

”Antrean yang terjadi di depan salon tersebut juga mengundang kecurigaan pihak kepolisian.

Seorang petugas polisi yang menyamar dengan membawa kamera tersembunyi mengunjungi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan bukti.


Ia menemukan adanya layanan yang bisa dipilih sesusai keinginan di mana seorang pelanggan bisa membayar sekitar 100 pound (Rp 2juta) agar ia dan gadis yang memotong rambutnya juga bisa sama-sama melepas busana mereka.

Petugas polisi bernama Sergey Voronov itu mengungkapkan: “Begitu kita masuk, kita akan dihampiri oleh seorang gadis yang menawarkan kita secangkir kopi dan menggoda kita.

“Kemudian lampu-lampu diredupkan. Mereka melakukan pedikur dan manikur juga memotong rambut.

“Semakin lama kita duduk di situ semakin banyak kita harus membayar.”Hingga saat ini penyelidikan masih berlanjut.




sumber : dunia.tempo.co

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Karyawati Salon Ini Memotong Rambut Pelanggan Tanpa Busana"

Posting Komentar